There is no slap/kiss. Forced kiss,rape scene. No slap and back girl fight.
●I watched Great in my secret bride and wanted to see another one of his dramas so I searched for a long time and found SAMEEE(husband). the name itself gave me orthodox feels that it would be a typical arranged marriage. But wait the synopsis played a striking part and changed my perspective.●Story- I thought this lakron would be as the name says Husband would be the breadwinner of the family, But here he takes care of his siblings after their mother passed away. Plays a gigantic role to maintain peace in the family for there is a greedy stepmom. And lastly loving a woman unconditionally and making her fall in love after the marriage. But that's a twist because their marriage isn't simple, it is the circumstances that put Rasika to marry Rab.
So all sorts of questions arise after the first ep. and with each episode, the questions get answered that
Why Rab doesn't want to be with his GF Sih.
Why he wants to marry Rasika when he has a son. And how many flings did he have? All the siblings accept Her Lady Walee, why at least one should ignore her.
How can a mother-daughter marry into the same family? It should be either siblings or in-laws. That relationship status just sucks.
●Acting- Great Warintorn was awesome and felt truly a husband material.
Preem as Rasika was awesome. I was totally surprised to read that she was just seventeen during this drama yet gave a totally mature and powerful performance.
Alex Randell as Ram was just wow. He aced his role as a rude brat who is affection deprived and only a tool for revenge.
●Music- I’ll love you all my life ost was used perfectly in BGM and is worth listening to.
●Rewatch- yes amazing chemistry and story
●Conclusion-Seeing this I felt why Mr. Christian grey had agreements before he went into relationships in fifty shades of grey
It was a total blast of emotional moments while on a journey to Rab and Rasika falling in love, embracing each other flaws, past mistakes, and forgiving each other.
●Note- there is no slap/kiss. Forced kiss, rape scene. No slap and back girl fight. Thank god for this lakron.
Was this review helpful to you?
Surprisingly A VERY GOOD DRAMA
I have just completed a comfortable 14 episodes of "Samee" with lead actor Great Warintorn and I loved it. His character "Rab" to me is truly the center of the entire drama, with him being the son, husband and brother who tries his very best to hold everyone together, true to his up-bringing. Though the character "Rab' is not the perfect man in the beginning, but the build up of him changing with every episode was interesting to me. For at the 'core', he is really a nice person. Which brings us to Great Warintorn. I found his acting naturally real and played well with a talented group of actors and actresses, except for the lead actress Ranida Techasit, who appears young and not quite into her role. The script was not too cheesy and the director placed the drama in a captivating mode from beginning to end.I have seen quite a number of Thai dramas, but this is the first drama which I am impressed with. Even the songs sounded really good and thank goodness for the translators who helped me understand the meaning to the songs.
Thai dramas to me is often clouded by tons of really good looking people. The heros are insanely handsome and the heroine very beautiful (with too much make up). But somehow, in "Samee" the acting and the story about honor, responsibility, family and love made it possible for me to look beyond, and enjoyed the drama so much.
An overall good drama.
Alfy is Happy
Was this review helpful to you?
This review may contain spoilers
Extreme
Ball of confusion and everything for the making of “don’t date him” and “someone needs help” show. Y’all this was fifty shades of crazy.Nearly everything was extreme. I got to be honest, I’m really getting tired of these lakorns that have the male lead forcing the female lead into a relationship through deceitful or bullying ways. And we as the viewers watch as the initial toxic relationship turns into love or shall I say, push/sweet talk her until she forgets all the wicked crap.
To make matters worst. We had a mom in a relationship with the dad, then the daughter marries the son. I was so confused. So the stepsiblings got married or the parents didn’t marry they were just close friends.
We got the psycho ex who goes after the unknowning new woman (just what we need, plan the female who had no idea you existed).
Our male lead was no knight in shining armor. This wasn’t your typical misunderstood guy. He was cold to those he should not have been.
Extended family was evil and crazy. The sibling and they mama was outrageous. The family members weren’t any better.
This was one of the first dramas I’ve watched and got so annoyed by the villain I just skipped their parts. One character talked trash the entire show. I mean her character was scripted to just say kill them, your beneath me and other garbage. Nothing else,
Was this review helpful to you?
Dialog dan skrip Samee sangat tajam dan seperti debat sehingga kita ga bisa berpaling ke hal lain. Segala macam pertanyaan yang muncul setelah episode pertama akan dijawab di setiap episodenya. Ga ada yang namanya speeding di episode pertama, bcs lakorn ini berjalan sangat cepat sehingga di episode pertama kita udah bisa dapet inti dari setiap karakter, but maybe perlu waktu sampe episode 4 untuk sepenuhnya mempelajari plot. Belum lagi pemeran utama kita bukan pria biasa. Raph bukanlah pria yang sempurna, jauh dari itu, karena sebelumnya dia memiliki hubungan dengan wanita lain yang mengandung bayinya. Lakorn ini menunjukkan kepada kita pria seperti apa dia, tanpa memberi kita pandangan delusi pada pahlawan klise. Ditambah dinamika keluarga yang luar biasa dan dukungan saudara kandung satu sama lain yang menghangatkan hati. Tema utama dari drama ini adalah EGO. Ego, ego, ego, dan ego yang super tinggi dimana-mana. Tambahkan beberapa ons romansa, satu sendok makan tatapan malu-malu, dan tiga cangkir adegan membantu, seperti menyeka tubuh.
Tapi, apa yang membuat lakorn ini bagiku sangat menyenangkan? Mari kita mulai dengan karakter favoritku – Ai, seorang wanita bangsawan dengan kecenderungan modernistik tapi tetap memegang nilai-nilai tradisional. Meskipun sangat percaya diri dan cerdas, yang membuatku sedikit terganggu dengan karakternya adalah rasa bangga dan kehormatan yang terlalu tinggi pada dirinya sendiri, plus sangat keras kepala. Dia tetap skeptis terhadap suaminya terutama karena telah menggunakan pembenaran uang untuk menikahinya. Itu alasan kenapa di awal dia menganggap Raph bermoral rendah (dan bagiku, dia ga sepenuhnya salah). Ketenangan dan kedewasaannya menghadapi rintangan dalam hidup menjadikan Jao Sua Raew mengidamkannya menjadi istri Raph, bcs dia wanita yang kuat dan cocok untuk membantu mengelola rumah tangga. Satu hal yang aku suka dari Ai adalah dia sangat suportif dan ga mudah meledak setelah mulai membuka diri dengan Raph. Meskipun dia terkadang bingung apa yang terbaik yang harus dilakukan karena curiga dan kecewa dengan suaminya, tapi dia bisa nahan diri dengan bertindak sabar dan tenang, seolah-olah "aku sudah tau apa yang terjadi" dan "ini fine-fine aja kok, no problem".
Namun, karakter yang lebih menarik dalam serial ini adalah Raph karena dia ga seperti yang kita kira. Mari kita mulai dengan hal-hal baiknya – dia adalah anak yang berbakti, pengusaha yang cerdas, kakak laki-laki tertua yang suportif dengan kualitas kepemimpinan yang hebat, pria yang sopan, baik, berhati besar, begitulah. Gitu dia senyum, udah pasti bakal meluluhkan hati kalian para penonton wkwkwk dan dia pada umumnya, adalah pria yang sangat penyayang. Sekarang mari kita ke poin buruknya???
1. Dia menggunakan uangnya untuk memaksa Ai menuruti keinginannya, meskipun secara halus. Dia memang selalu berbicara lembut dan ga pernah bentak Ai. Mungkin itulah yang sangat menggangguku – fakta bahwa dia tahu dia tidak harus memaksa untuk melakukan sesuatu dengan membentak. Cukup membuat Ai tunduk padanya dengan menggunakan satu hal yang dia miliki dan ga dimiliki Ai, yaitu uang. Wee mengatakan bahwa dia menggunakan uang untuk memaksa Ai menikah, tapi dia menjawab "tidak", karena dia menggunakan uang sebagai kesempatan untuk membuat Ai mencintainya. Ini yang menurutku ga masuk akal, karena 'peluang' yang dia bicarakan itu dipaksakan kepada Ai.
2. Dia memberi tahu Ayahnya bahwa dia ingin menang atas kesombongan Ai. Keegoisan dan kesombongan Ai adalah hal yang paling menarik baginya. Dia terbiasa memiliki wanita yang menempel padanya, memohon perhatiannya, dan tunduk padanya. Terlepas dari kepribadiannya yang baik, dia jelas menyukai perhatian. Lalu, datanglah seorang wanita yang berani menghina ayah jutawannya di depan umum. Wanita itu bahkan tidak repot-repot meliriknya, apalagi menginginkannya. Ketidaksukaan Ai terhadapnya entah bagaimana menariknya lebih dekat dengannya. Dia ingin menghancurkan ego Ai dan membuktikan bahwa Ai salah. Ini adalah permainan kekuatan yang hebat. Aku hebat. Kamu hebat. Siapa yang akan menang?
3. Dia punya simpanan dan mencampakkannya saat dia memutuskan untuk menikahi Ai. Dari bagaimana dia berhasil mempertahankan seorang simpanan secara diam-diam, aku menilai bahwa Raph adalah seorang playboy sebelum bertemu Ai. Dia memberi Si rumah dan tunjangan bulanan tapi selalu menjelaskan kepada Si bahwa dia ga akan pernah menikahi Si dan hubungan mereka bisa berakhir kapan aja. Dengan kata lain, dia ga benar-benar tertarik menjalin hubungan dengan Si. Ga menjadi masalah untuk mengkompensasi kesedihannya dengan uang ketika Si akhirnya jatuh cinta padanya dan dia berada di atas angin yang memiliki kekuatan untuk memotongnya kapanpun dia mau.
4. Kejujuran BUKAN kebijakannya. Setelah menikah dengan Ai, Raph mencurahkan tenaganya untuk merayu Ai. Dia sangat menginginkan cinta Ai. Dia membayar semua biaya istana dan merawat orang-orang yang disayangi Ai, menjadi sistem pendukung dan selalu ada untuk Ai, bahkan rela mati untuk Ai. Namun demikian, satu kekeliruan besar yang dia lakukan adalah penolakan untuk mengatakan yang sebenarnya tentang masa lalunya. Padahal Manok dan Kaew udah bulak-balik nasehatin dia untuk kasih tau aja yang sebenarnya ke Ai meskipun kebenaran yang dia sampaikan menyakitkan, karena akan lebih menyakitkan lagi kalo kebenaran itu taunya dari orang lain. Dan liat aja, sampe ceknya Si itu ada di tangan Ai pun dia masih ga cerita apa-apa. Agak kesel sih disini. Apa mungkin karena tema lakorn ini adalah “Lupakan masa lalu, kejar masa depan”? Tapi kan gimana kita bisa melarikan diri dari masa lalu kalo masa lalu itu terus menghantui kita? Ah entahlah aku ga tau. Namun yang pasti aku cukup kecewa melihat Raph yang ga berusaha memberitahu Ai. Mungkin karena bagi Raph itu bukan masalah besar. Meskipun begitu, sulit teramat sulit sih untuk membenci Raph??? Dia memang ga sempurna, but terlepas dari 4 poin kekurangannya yang udah dijelaskan tadi, dia adalah pria tabah yang sangat setia sama istrinya.
Aku baru aja nyelesaikan 14 episode "Samee", so so comfort with Great Warintorn as male lead role. Aku benar-benar menyukainya bcs aktingnya yang luar biasa is always, terasa banget benar-benar seperti suami. Karakternya sebagai Raph bagiku benar-benar menjadi inti dari keseluruhan lakorn, dengan dia sebagai putra tertua, suami, dan saudara laki-laki yang mencoba yang terbaik untuk menyatukan semua orang, dan bertanggungjawab pada anak asuhnya. Meskipun karakter Raph pada awalnya bukanlah pria yang sempurna dan sedikit membuatku kesal karena kesalahannya dalam membuat keputusan, tetapi perkembangan dirinya yang berubah di setiap episode bagiku merupakan hal yg menarik. Karena pada dasarnya dia benar-benar orang yang baik. Aktingnya Great disini bener-bener pure nyata dan bermain dengan baik bersama aktor dan aktris berbakat lainnya. Preem sebagai Rasika juga sangat mengagumkan. Aku benar-benar terkejut pas tau kalo ternyata di lakorn ini umurnya baru 17 tahun, bcs dia harus berakting sebagai Ai yang setidaknya berusia sepuluh tahun lebih tua dari usia aktualnya, tapi dia bisa perform sangat dewasa dan kuat dengan aura ketenangan dan keanggunan yang percaya diri. Aku suka dia, bahkan mungkin lebih dari Yaya. Di awal, aku sama sekali ga punya ekspektasi untuk chemistry Great-Preem, tapi ternyata chemistry mereka bagus banget guys, begitu emosional dari perjalanan Raph dan Ai jatuh cinta, saling merangkul kekurangan, kesalahan masa lalu, dan saling memaafkan. Chemistry-nya bener-bener dapet banget. Tapi kalo misalnya kemarin tetap Kimmy yang berperan sebagai Ai, aku ga yakin sih sama chemistry-nya, kira-kira bakal sebagus Great-Preem atau ga.
Alex Rendell as Ram benar-benar WOW. Dia menggambarkan karakter Ram dengan sempurna, ga peduli apa yang dia lakukan, tapi sangat sulit untuk membencinya. Dia mengeksekusi peran sebagai anak nakal kasar yang kehilangan kasih sayang dan hanya dijadikan alat untuk balas dendam dengan sangat baik. Dia bisa memasukkan Ram ke dalam dirinya. Pokoknya aktingnya ga pernah berhenti buat aku takjub, sangat mengesankan. Itu sebabnya kenapa aku merasa kasihan sama Ram karena dia kehilangan banyak hal dan itu bahkan bukan salahnya. Menurutku, Ram adalah salah satu karakter yang paling berkembang. Melihat dia berubah dari orang yang penuh kebencian menjadi karakter yang penuh kasih dan perhatian merupakan salah satu hal terbaik di lakorn ini.
Mint Natwara as Roong; dia sangat cantik disini. Aku sangat menyukai perannya sebagai adik Raph yang berani, berjiwa pemimpin, dan rela berkorban demi kebahagiaan kakak laki-laki dan Ayahnya. Baru ini sih aku suka sama karakter yang dibawain Mint wkwkwk, karena biasanya dia bawain peran antagonis yang menyebalkan, tapi disini I love her so much❤
Naskah lakorn ini imo ga terlalu murahan dan sutradara menempatkan dramanya di mode menawan dari awal hingga akhir. Menurutku, plot Samee ini hampir klimaks semua, wkwkwk dikit banget tenangnya. Baru aja senang liat Ai mau self-opening ke Raph udah ada aja yang ganggu duhhh?? Yang aku tahu pasti, dalam lakorn ini, kita akan menemukan bantahan yang cerdik, dialog yang cerdas dan tepat sasaran, serta pengembangan plot yang tajam, sehingga penonton udah siap menanti ketegangan yang akan datang. Ga ada tamparan/ciuman paksa dan adegan pemerkosaan dalam pernikahan (ini yang paling penting, karena membuat plot jadi ga klise). Karma yang didapatkan setiap karakter juga menurutku udah pas, terutama untuk para penjahatnya.
Untuk backsong dan OST ga usah diragukan lagi guys. Dari awal mulai lakorn, aku tuh ngedengar OST-nya speechless banget, kayak ngerasa sebelumnya pernah dengar suara penyanyinya. Ternyata emang ga salah lagi guys, Zeal penyanyinya, yang menyanyikan OST. Kleun Cheewit juga. Pantes lagunya enak banget didengar, cocok sama tema lakornnya. Backsongnya juga nyambung sama adegan-adegannya.
Rewatch atau ga? Udah pasti rewatch lah, terlepas dari Great dan Preem, alasan rewatchku sih karena lakorn ini sangat sarat akan nilai moral; terkhusus untuk bisnis, keluarga, dan rumah tangga. Banyak banget pesan-pesan moral yang disampaikan Jao Sua Reaw dan Mom Walee. Emang keliatannya aja lakorn ini berat ya karena banyak konflik, tapi menurutku ini tuh lakorn yang enjoyable banget. Aku bener-bener menikmati nonton lakorn ini.
Was this review helpful to you?